btn properti expo 2017

BTNproperti expo tgl 15-23 agustus 2015 Hadirilah dan kunjungi kami di pameran properti expo di JCC hall B stand 70,kami hadir untuk anda yang saat ini sedang mencari rumah atau ingin berinvestasi properti di kawasan BOGOR dan sekitarnya,dapatkan promo dan harga menarik dari kami selaku pengembang ditambah lagi promo menarik lainnya yg Dalamrangka memperingati ulang tahun BTN yang ke 67 akan ada PESTA KPR BTN di Indonesia Properti Expo! Mulai tanggal 11 - 19 Februari 2017 di Hall A & B Jakarta Convention Center (JCC). Menghadirkan 700 proyek properti dengan berbagai promo menarik, seperti bunga 4,67 fixed 1 tahun dan DP mulai dari 1%. Jangan sampai terlewatkan! ProspekProperti Lebih Menjanjikan di Tahun 2017, dan Apa Penyebabnya? Prospek sektor properti tahun 2017 diperkirakan lebih menjanjikan dibandingkan tahun ini. Direktur Utama PT PP Properti Tbk (PPRO) Taufik Hidayat mengatakan, makin menjanjikannya sektor properti di tahun 2017 tak lepas dari terus meningkatnya pertumbuhan ekonomi. tahun 2015, pertumbuhan ekonomi nasional hanya 4,79 persen Sharefoto Keluarga Zaman Now kamu yang paling seru dan unik, dan menangkan tabungan BTN berhadiah total 13 Juta rupiah. Jadi tunggu apalagi, mending langsung ikutan Foto Keluarga Zaman Now Bersama BTN Properti. Selengkapnya ada dibawah ya. Tema Kontes: Foto Keluarga Zaman Now. Jenis: Kontes Foto. Periode: 4 - 11 Desember 2017. Hadiah: Jakarta- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) akan menggelar Indonesia Properti Expo 2017 pada 12-20 Agustus 2017. Pameran ini akan dihadiri 300 pengembang dengan 900 proyek perumahan. Lokasi pameran di Hall A dan B Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. Ich Würde Dich Gerne Kennenlernen Englisch. Um modelo de negócio que surgiu na Europa do século passado e ganhou força nos Estados Unidos chegou ao Rio Grande do Norte com mais intensidade neste final de 2019, fortalecido pela regularização jurídica, através da Lei e pela retomada do mercado de imóveis no Estado. Trata-se da multipropriedade imobiliária ou time sharing, termo em inglês, que se baseia no conceito de economia compartilhada, no uso fracionado de um imóvel. Esta forma de investimento imobiliário permite o compartilhamento de imóveis, com uso em tempo proporcional ao investimento. E como cada investidor adquire apenas uma cota, o investimento em regiões turísticas se torna mais acessível, com o benefício de poder alugar o imóvel para terceiros em seu período de uso. É uma modalidade que está crescendo muito no mundo e ganha cada vez mais adeptos. Em Natal, um dos principais projetos no modelo de multipropriedade imobiliária é o Pirâmide Resort & Convention. Desde 2017, o empreendimento passou por um processo de conversão completo e está pronto para se destacar nas prateleiras de investimentos. Modernizou a estrutura, os apartamentos, registro das matrículas e submatrículas de todos os apartamentos, associou à RCI, maior operadora do mundo de uso compartilhado, com 4 mil hotéis. "O projeto, de hotel a multipropriedade, exigiu trabalhos conjuntos de arquitetos, engenheiros, advogados e consultores, todos atingindo a meta de estruturar o maior projeto de multipropriedade já construído no mercado local, com VGV de R$ 750 milhões", revela André Elali, advogado especialista em multipropriedade imobiliária. O empreendimento conta com 16 mil frações imobiliárias. A fração custa em torno de R$ 45 mil. Cada investidor pode comprar uma fração, pagar em 70 ou 80 parcelas para usar uma ou duas semanas por ano, dependendo do contrato, no próprio hotel Pirâmide ou em qualquer um dos 4 mil hotéis do mundo todo vinculados à mesma rede. O novo Hotel Pirâmide conta com 315 quartos, 35 mil metros quadrados de área e possui o maior centro de convenções do Nordeste, além do parque aquático com várias piscinas e opções de lazer. O projeto é do arquiteto e empresário Sami Elali e foi readaptado para o modelo de multipropriedade imobiliária dentro dos padrões exigidos pelo mercado internacional. Os trabalhos de project finance e estruturação jurídica foram feitos por um fundo de investimento regulado no exterior, dois bancos, e pelos advogados André Elali, Fernando Lucena, Marcello Vidigal e Wagner Botelha, especialistas em multipropriedade. As vendas, iniciadas em novembro de 2019, estão a cargo de uma das maiores empresas do setor no país. ECONOMIA COMPARTILHADA – A multipropriedade imobiliária tem base na nova economia compartilhada, mas com uma diferença uma fração do imóvel é de propriedade do investidor. Neste modelo de negócio, cada um dos titulares exercer pleno domínio sobre o bem em períodos do ano pré-determinados, diferente de uma família, por exemplo, que compra um imóvel para compartilhar nas férias ou até mesmo alugar para terceiros. "Ao investir neste modelo, o investidor tem uma escritura pública que ele pode negociar livremente. É um título de propriedade, que ele pode utilizar como garantia, pode utilizar para fazer operação financeira também. Haverá valorização destes títulos e o investidor pode ter um ganho de capital no futuro, se ele quiser vender", explica o advogado especialista em multipropriedade imobiliária Fernando Lucena. No Brasil, este modelo de negócio tem um caminho enorme a percorrer. Na Europa, de onde surgiu, e nos Estados Unidos, o mercado de multipropriedade imobiliária está consolidado. "A maioria dos projetos no Brasil nesse modelo é 'greenfield' investimento em estágio inicial, ou seja, estão começando do zero e por isso envolvem mais complexidade e riscos para os consumidores", ratifica André Elali. MULTIPROPRIEDADE IMOBILIÁRIA MODALIDADES ACIONÁRIA OU SOCIETÁRIA uma sociedade é proprietária do imóvel e emite ações ordinárias que representam a propriedade de frações do imóvel, garantindo a gestão social do imóvel e dando direito de uso; DIREITO REAL DE HABITAÇÃO PERIÓDICA o proprietário pode usar o imóvel por determinado prazo e por período proporcional ao seu investimento; IMOBILIÁRIA OU COMPLEXO DE LAZER cada um dos multiproprietários obtêm uma cota ideal, com uso definido com relação ao tempo; HOTELARIA a disponibilidade de tempo é proporcional ao investimento realizado, com possibilidade de locação do tempo de direito. Fonte Sienge Plataforma PT. Bank Tabungan Negara Persero Tbk kembali menyelenggarakan Indonesia Property Expo 2017 yang bertajuk “Pesta KPR BTN”, di Jakarta Convention Center JCC, tanggal 11 – 19 Februari 2017. Pameran properti yang juga menjadi Pesta KPR BTN terbesar di Indonesia ini, juga menjadi perayaan Hari Ulang Tahun Bank BTN ke 67. Pameran Indonesia Property Expo 2017, akan menjawab kebutuhan hunian masyarakat sekaligusi ajang transaksi bagi pengembang properti di seluruh Indonesia. Salah satu developer yang hadir di Pameran Indonesia Property Expo 2017 adalah Avenue Developments yang juga memiliki banyak promo menarik selama pameran berlangsung. Seperti promo “Lucky Angpao”, “Easy Payment”, “Cicilan Ringan” dan ” Special Diskon”. Dapatkan Hadiah Langsung Tanpa Diundi “Motor Vario” khusus 5 pembeli pertama. Tunggu apalagi? Ayo segera kunjungi booth The Avenue Residences Apartemen, Cikeas Residence dan Antapani Park Hunian Asri di Hall B Booth dan Rumah Subsidi Bumi Mutiara Indah-Sukabumi, Sukawana Asri-Serang di Hall B No. 28. Info lebih lanjut hubungi kami di 021-8755 111 atau klik Related PROPERTI-Bank BTN kembali menggelar pameran perumahan bertajuk BTN Property Expo 2015. Sukses dengan pameran rumah yang digelar empat tahun berturut-turut memberikan inspirasi bagi Bank BTN untuk menyelenggarakan kembali pameran rumah kelima pada tahun 2015. “Kebutuhan rumah akan terus berjalan, tumbuh dan naik melebihi pasokan yang ada di pasar. Para pelaku usaha terkait pembangunan perumahan harus siap. Kami siap memberikan dukungan pembiayaan dan untuk itulah pameran ini digelar dengan target realisasi KPR selama pameran sekitar Rp1,5 Triliun,” ujar Direktur Utama Bank BTN Maryono di arena pameran BTN Property Expo 2015. BTN Property Expo 2015 ini, kata Maryono, merupakan kelanjutan dari event yang sama yang telah dilakukan Bank BTN pada tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014. Respon masyarakat dan para pelaku industri perumahan terhadap event tersebut sangat besar. Animo masyarakat sangat besar sekali untuk event pameran seperti ini. Apalagi pada event seperti ini banyak fasilitas dan kemudahan yang ditawarkan untuk transaksi selama pameran berlangsung. Terkait dengan pesta kemerdekaan RI, pameran ini juga memberikan 17 kemudahan antara lain suku bunga ringan mulai dari 5% untuk KPR FLPP, diskon provisi 50%, bebas biaya administrasi, diskon premi asuransi jiwa 20%, one hour approval, persyaratan mudah dan simple, uang muka muka ringan mulai dari 1% untuk KPR FLPP dan 5% untuk KPR Non Subsidi, jangka waktu KPR sd 25 tahun, apply KPR online melalui website , konsultasi fengshui, ragam pilihan lokasi perumahan/developer di seluruh Indonesia, harga khusus dari pengembang, memenuhi kebutuhan rumah seluruh segmen masyarakat dan kemudahan bertransaksi pada lokasi pameran, program harian Undian Berhadiah Merdeka, Grand Prize Undian Berhadiah Merdeka, Souvenir menarik untuk konsumen selama pameran berlangsung “Inilah moment yang tepat untuk menjual produk rumah kepada masyarakat sekaligus membelinya baik secara tunai ataupun KPR. Banyak fasilitas kemudahan dan promosi yang bervareasi yang dapat dimanfaatkan masyarakat selama pameran berlangsung. BTN Property Expo 2015 diharapkan dapat memberikan kontribusi sekitar Rp1,5 Triliun selama pameran berlangsung,” tambah Maryono. BTN Property Expo 2015 didukung oleh lebih dari 500 pengembang yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Banten, Bandung, Sukabumi, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Bali, Balikpapan, Samarinda, Kendari dan Medan. Sementara itu telah siap 162 stand pameran rumah siap jual baik secara cash ataupun KPR. Kinerja BTN hingga semester I 2015 masih menunjukkan konsisten. Ini dapat dilihat dari porsi pembiayaan pada kredit perumahan masih mendominasi dengan komposisi 89,52% atau sebesar Rp112,903 Triliun dari total kredit yang disalurkan Perseroan selama semester I 2015 sebesar Rp126,125 Triliun. Sementara sisanya yang sebesar 10,48% atau sebesar Triliun disalurkan untuk pembiayaan kredit non perumahan. Berdasarkan data per 30 Maret 2015 Bank BTN masih menguasai pasar pembiayaan perumahan di Indonesia. Pangsa pasar Bank BTN tercatat 28,4%. Sementara untuk pasar rumah bersubsidi yang menjadi program Pemerintah, Bank BTN menguasai pasar lebih dari 98%. Dan 2% sisanya dikuasai oleh bank lainnya. Walaupun porsi untuk kredit rumah bersubsidi ini semua bank diberikan kesempatan yang sama untuk memberikan dukungannya, Bank BTN tetap mendominasi dalam pembiayaannya.

btn properti expo 2017